Orang yang mencuri kekasih orang lain, merebutnya atau bahkan berselingkuh dengannya, sesungguhnya mencuri seorang pengkhianat.
Aku tau diluar sana, seseorang sedang menunggu kesempatan untuk mencuri kekasihku.
Kekasihku?
Iya. Kekasihku.
Aku kan nggak bilang pacarku.
Dia masih kekasih dalam hatiku, walaupun dia bukan milikku.
Tapi dia tetap wanita pujaanku. Masih satu-satunya yang kuharapkan.
Dan siapapun yang ingin mengambilnya dariku,
aku percaya, hatinya masih bersamaku.
Aku yakin dalam hatinya ia masih mencintai aku.
Bila memang ia memutuskan untuk "bersedia direbut", saat itu, ia sudah menjadi pengkhianat bagiku.
Maka ambillah pengkhianat itu.
Tapi sepanjang yang aku tau, sepertinya belum.
Hari #50 - Pencuri Kekasih
Thursday, May 30, 2013
100 Hari Menunggu Cinta